Halo semua! Sudahkah kamu menemukan rutinitas skincare pagi yang sesuai dengan kulitmu? Pagi adalah waktu yang tepat untuk memberikan perlindungan pada kulitmu sebelum terpapar sinar matahari dan polusi. Nah, di artikel ini aku akan mengajarkanmu 20 langkah dalam urutan skincare pagi yang santai. Simak dengan baik ya!
1. Cuci Wajah
Langkah pertama dari urutan skincare pagi adalah mencuci wajah. Cuci wajah dengan air hangat dan sabun ringan untuk membersihkan kotoran dan minyak yang menempel. Hindari menggunakan sabun yang terlalu keras karena dapat merusak lapisan pelindung alami pada kulit. Setelah mencuci wajah, keringkan dengan handuk yang bersih dan jangan menggosoknya terlalu keras.
Jika kulitmu cenderung kering, kamu bisa mencuci wajah dengan air dingin atau menggunakan micellar water. Sedangkan, jika kulitmu cenderung berminyak atau berjerawat, gunakan sabun yang mengandung asam salisilat yang mampu membersihkan pori-pori dan mengurangi produksi minyak berlebih.
Oh ya, jangan mengabaikan area leher dan dada. Kedua area tersebut juga membutuhkan perlindungan agar tidak kusam dan keriput.
Tabel 1: Jenis Sabun yang Cocok untuk Kulitmu
Jenis Kulit | Jenis Sabun |
---|---|
Normal | Sabun cuci muka lembut |
Kering | Sabun cuci muka yang mengandung ceramide atau lipid |
Berminyak | Sabun cuci muka yang mengandung asam salisilat |
Berjerawat | Sabun cuci muka yang mengandung asam salisilat dan benzoyl peroxide |
2. Toner
Setelah mencuci wajah, lanjutkan dengan menggunakan toner untuk mengembalikan pH kulit dan membersihkan kotoran yang belum terangkat. Pilih toner yang mengandung bahan-bahan alami seperti aloe vera dan chamomile agar kulit terasa lembut dan segar. Tuangkan sedikit toner ke kapas dan tepuk-tepuk pada wajah. Hindari menggosok kapas terlalu keras pada kulit.
Jika kamu memiliki kulit kering, sebaiknya hindari toner yang mengandung alkohol karena bisa membuat kulit semakin kering. Sebaliknya, jika kulitmu berminyak, gunakan toner yang mengandung asam salisilat atau witch hazel untuk membersihkan pori-pori dan mengurangi produksi minyak berlebih.
3. Serum
Setelah toner, aplikasikan serum untuk memberikan nutrisi dan perlindungan pada kulit. Serum biasanya mengandung bahan-bahan aktif seperti vitamin C atau E, niacinamide, atau hyaluronic acid. Oleskan sedikit serum pada wajah dan leher dengan lembut dan tunggu hingga meresap sebelum melanjutkan langkah berikutnya.
Jika kamu memiliki kulit sensitif, sebaiknya hindari serum yang mengandung alkohol dan pewangi karena bisa memicu iritasi pada kulit. Pilihlah serum yang mengandung bahan-bahan alami seperti lidah buaya atau rosehip oil untuk memberikan kelembapan dan menenangkan kulit.
4. Pelembap
Urutan skincare pagi selanjutnya adalah menggunakan pelembap untuk menjaga kelembapan kulitmu. Pilih pelembap yang cocok dengan jenis kulitmu dan hindari yang mengandung bahan-bahan berbahaya seperti paraben atau pewangi buatan. Oleskan pelembap pada wajah dan leher secara merata dan pijat lembut hingga meresap.
Jika kamu memiliki kulit kering, gunakan pelembap yang mengandung bahan yang melembapkan seperti hyaluronic acid atau shea butter. Sedangkan, jika kulitmu berminyak, pilih pelembap yang ringan dan mudah menyerap seperti gel moisturizer.
Tabel 2: Pelembap untuk Setiap Jenis Kulit
Jenis Kulit | Jenis Pelembap |
---|---|
Normal | Pelembap ringan atau water-based moisturizer |
Kering | Pelembap yang melembapkan seperti shea butter atau oil-based moisturizer |
Berminyak | Gel moisturizer atau pelembap yang ringan |
Berjerawat | Pelembap yang tidak menyumbat pori-pori seperti oil-free moisturizer atau gel moisturizer |
5. Sunscreen
Langkah terakhir dari urutan skincare pagi adalah menggunakan sunscreen untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang merusak. Pilih sunscreen dengan SPF minimal 30 dan PA+++ untuk perlindungan maksimal. Oleskan sunscreen pada wajah dan leher secara merata 15-30 menit sebelum terpapar sinar matahari. Jangan lupa untuk mengaplikasikan juga pada area yang sering terlupakan seperti telinga dan punggung tangan.
Jika kamu memiliki kulit sensitif atau alergi pada bahan tertentu, pilihlah sunscreen yang bebas dari bahan-bahan yang bisa memicu reaksi alergi. Selain itu, hindari juga penggunaan sunscreen yang mengandung bahan kimia seperti oxybenzone atau avobenzone karena bisa memicu iritasi pada kulit.
FAQ
1. Apakah urutan skincare pagi sama dengan malam?
Tidak. Urutan skincare malam berbeda dengan skincare pagi. Skincare malam bertujuan untuk memberikan nutrisi dan perawatan lebih pada kulit setelah terpapar polusi dan sinar UV seharian.
2. Apakah semua jenis kulit perlu menggunakan toner?
Toner tidak wajib digunakan pada semua jenis kulit. Namun, toner bisa membantu mengembalikan pH kulit dan membersihkan kotoran yang belum terangkat setelah mencuci wajah.
3. Bolehkah menggunakan pelembap yang mengandung SPF?
Boleh. Namun, sebaiknya gunakan pelembap dan sunscreen terpisah agar perlindungan dari sinar UV lebih efektif.
4. Berapa sering sebaiknya menggunakan sunscreen?
Sebaiknya menggunakan sunscreen setiap hari, terlebih saat terpapar sinar matahari langsung.
5. Apa yang harus dilakukan jika terjadi iritasi pada kulit setelah menggunakan skincare?
Sebaiknya hentikan penggunaan skincare tersebut dan konsultasikan dengan dokter kulit. Hindari menggaruk atau menggosok kulit yang iritasi karena bisa memicu iritasi yang lebih parah.